Jangan Asal Pilih! Ini 5 Tips Memilih Pesantren yang Baik Untuk Anak

darulmaarif.net – Indramayu, 09 November 2022 | 11.00 WIB

Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan terbaik bagi orangtua yang ingin anaknya belajar ilmu agama lebih dalam. Bagi orangtua yang belum pernah mesantren, atau belum pernah memondokkan anaknya di pesantren, ini merupakan hal yang cukup sulit. Pasalnya, banyak sekali pondok pesantren yang ada di Indonesia, khususnya di Jawa. Mulai dari pondok pesantren dengan corak salafi atau yang berhaluan modern. Alhasil, calon wali santri bingung untuk memilih pondok pesantren yang seperti apa untuk menitipkan anak-anaknya.

Sebelum mendaftarkan anaknya ke pesantren, kenali dulu pondok pesantren yang hendak dituju. Mulai dari fasilitas nya, guru pengajarnya, kurikulum belajarnya, dan sarana-sarana pendukung lainnya. Dibawah ini kami rekomendasikan 5 tips memilih pondok pesantren yang baik untuk anak.

  1. Berfaham Ahlussunnah Wal Jama’ah

Saat ini banyak sekali bermunculan pondok pesantren, atau dengan nama islamic boarding school yang tidak berfaham ahlussunnah wal jama’ah. Beberapa diantaranya pondok pesantren berfaham radikal, ini tentunya sangat mengkhawatirkan bagi ideologi kebangsaan dan keimanan anak-anak jika salah memilih pesantren. Memilih pondok pesantren berfaham ahlussunnah wal jama’ah merupakan pilihan tepat bagi orangtua untuk menitipkan anak-anaknya. Karena pondok pesantren ahlussunnah wal jama’ah merupakan pondok pesantren yang punya akar tradisi yang kuat dalam dinamika sejarah perjuangan bangsa Indonesia, terutama semangat bela negara dan dengan slogan NKRI Harga Mati nya.

Salah satu pondok pesantren yang secara ideologi berfaham ahlussunnah wal jama;ah adalah pondok pesantren Darul Ma’arif, Kaplongan-Indramayu. Sejak awal berdirinya, pondok pesantren Darul Ma’arif memiliki cita-cita memperjuangkan tradisi ahlussunnah wal jama’ah, dalam hal ini berbasis Nahdlatul Ulama. Di pondok pesantren Darul Ma’arif seluruh santri diajarkan tradisi-tradisi ahlussunnah wal jama’ah a la Nahdlatul Ulama seperti tahlilan, manakiban, rathiban, barzanjian, sholawatan, ziarah kubur, dan lain-lain.

  1. Memilih Pesantren Yang Memiliki Guru Dengan Sanad Keilmuan Jelas

“Assanadu min khususiyyyal ummaty”, begitu kata Baginda Nabi Muhammad SAW. Bahwa sanad transmisi keilmuan merupakan kekhususan bagi umatku. Memilih pondok pesantren yang baik tidak lepas dari guru-guru pengajar yang ada didalamnya. Pilihlah pondok pesantren yang memiliki guru-guru pengajar yang punya sanad keilmuan agama Islam yang nyambung sampai kepada baginda Nabi Muhammad SAW. Sebab, belajar ilmu agama memiliki tanggungjawab tidak hanya di dunia, tapi ketika annti di akhirat akan dipertanyakan siapa gurunya, guru dari gurunya, seterusnya dan seterusnya.

Di era yang semakin massifnya teknologi informasi, banyak sekali informasi agama yang tidak jelas sumbernya rujukannya, dan tidak jelas pula gurunya. Untuk itu, pilihlah pesantren yang memiliki guru yang punya sanad keilmuan yang jelas dan nyambung sampai kepada baginda Nabi Muhammad SAW. Pondok pesantren Darul Ma’arif, selain berfaham ahlussunnah wal jama’ah, guru-gurunya juga memiliki sanad keilmuan yang jelas. Setiap guru yang mengajar disini akan dites keilmuan agamanya terlebih dahulu sebelum layak untuk menjadi ustadz/ustadzah disini.

3. Sarana dan Prasarana Yang Memadai

Memilih pondok pesantren juga harus melihat sarana dan prasarana yang ada. Sebelum mendaftarkan anaknya ke pesantren, usahakan calon wali santri agar survey terlebih dahulu pondok pesantren yang akan jadi tempat anaknya nyantri. Dengan begitu, calon wali santri akan tau secara jelas sarana dan prasarana yang ada di pesantren. Tujuan memilih pesantren yang memiliki sarana dan prasarana yang memadai adalah untuk menunjang kegiatan belajar santri agar maksimal.

Pondok Pesantren Darul Ma’arif memiliki fasilitas sarana dan prasarana yang sangat memadai. Mulai dari ruang belajar yang kondusif, lingkungan pesantren yang bersih dan rapi, hingga sarana dan prsarana penunjang yang lain seperti kantin, gedung olahraga, lapangan sepakbola, laboratorium, gedung kesenian, semua itu untuk menunjang para santri agar mampu mencetak generasi yang unggul secara ilmu pengetahuan dan iman-takwanya.

  1. Pilih Yang Memiliki Kajian Kitab Kuning

Kitab kuning merupakan ciri khas yang dimiliki setiap pesantren. Tak ada esantren tanpa kajian kitab kuning. Kitab kuning atau Kitab turots merupakan warisan intelektual para Ulama Salaf dalam menjelaskan ajaran Islam yang terdapat pada al-Qur’an dan Hadits.

Pilihlah pesantren yang punya basis Kitab kuning. Salah satunya pondok pesantren Darul Ma’arif. Di pesantren ini para santri akan diajarkan kitab-kitab kuning mulai dari kitab-kitab dasar fiqh, tahuid, nahwu-shorof sampai yang cukup tinggi untuk tingkat akhir.

  1. Pilih Pesantren Yang Nyaman Untuk Belajar

Selain dari sarana dan prasarana yang memadai, kenyamanan juga merupakan salah satu penunjang agar santri belajar dengan nyaman. Kenyamanan merupakan faktor utama agar santri betah belajar di pesantren. Bagi orangtua yang hendak mendaftarkan anaknya di pesantren, pilihlah pondok pesantren yang nyaman agar anak betah. Di pondok pesantren Darul Ma’arif sangat memperhatikan para santrinya agar nyaman untuk belajar. Diantaranya terdapat fasilitas utama seperti gedung belajar yang representatif, guru-guru yang mumpuni, juga fasilitas pendukung seperti lingkunga pesantren yang bersih dan indah.

Itulah 5 tips dalam memilih pondok pesantren yang baik untuk anak. “Ayo mondok, mondok itu keren. “Tertarik memondokkan anaknya di pesantren Darul Ma’arif, segera daftarkan putra dan putrinya. Ini link pendaftarannya: https://bit.ly/pendaftaranPPDM23-24